Jumat, 27 Juli 2012

KISAH INI MILIKKU-KESABARAN-


KESABARAN ITU TIDAK ADA BATASNYA SAMPAI HARI AKHIR…
Berjalan selama 3 bulan hubungan ini lancar-lancar saja. Tak gangguan dari pihak ketiga. Namun, gangguan itu datang dari diriku. Masa dimana kelabilan mencari jati diriku. Sikap negatipku mulai keluar, aku yang cuek, aku yang suka sembarangan berkata, aku yang suka emosian, aku yang keras kepala, aku yang sangat menjunjung tinggi rasa gengsi mulai muncul kepermukaan. Aku sering marah-marah kalau dia tidak meng-sms aku duluan. Aku juga marah kalau dia tidak menyapa aku duluan di privat message. Egois sekali kan aku ini…hihihi. Tapi dia tidak langsung meninggalkan ku begitu saja, dia mencoba menasehatiku. Dia mencoba menerangkan sesuatu tentang siapa diri kita ini, sebagai apa kita didunia ini. Dia memberitahukan ku tentang arti sebuah kesabaran menghadapi semua tingkah lakuku. Sekali lagi aku terpana setiap kali dia mengeluarkan kata-kata indah itu kepada. Membuat rasa yang berkembang menjadi besar, dan sangat besar sekali. Dia tetap sabar dan tidak pernah meninggikan nada suaranya untuk menasehatiku yang keras kepala ini.
“KESABARAN ITU TIDAK ADA BATASNYA SAMPAI HARI AKHIR, UBAHLAH SIKAP JELEK SEPERTI INI. JIKA DILANJUTKAN SIAPA YANG AKAN TAHAN DENGAN SIKAP SEPERTI ITU”
Dia selalu mengingatkan ku untuk tetap bersabar jika sedang marah. Dan jika marah cukup ketika itu saja, jangan sampai dibawa berhari-hari karena akan timbul dendam. Betapa dia begitu ingin aku mengubah kebiasaan buruk itu. Apakah itu dinamakan sayang terhadap seseorang, tidak ingin melihat seorang yang disanyanginya mendapatkan keburukan dimata dunia ini. Aku selalu memegang kata-katanya. Dan itu selalu masuk kehatiku dan kupertimbangkan, dan itu benar sekali. Dan aku sedikit demi sedikit mulai mengurangi rasa emosiku setiap kali ngobrol dengannya. Merendahkan nada bicaraku ketika aku hendak marah dan ketika marahpun hanya pada saat itu, setelah itu aku melupakannya. Terima kasih ya….^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar