Jumat, 11 April 2014

Lelaki Impian

Lelaki Impian

Berbicara tentang lelaki impian. Pasti setiap wanita mempunyai laki-laki impian bukan, termasuk saia loh....(hahaha...saia ini perempuan kalau berurusan soal beginian....). Hm...harus dimulai darimana bercerita tentang lelaki impian. Terkadang lelaki yang sedang bersama kita itu belum tentu lelaki impian kita waktu dulu kan...( menurut survei yang saia lakukan selama ini, mengeluhnya para istri dan para cewe2 terhadap pacarnya....hahahhahahaha).  Kalau saia sendiri sudah dipastikan (dipastikan loh, ga diragukan) punya type tersendiri. Sejak SD ( hahahhaha....SD loh, uda tau lelaki impian, anak SD macam apalah itu, sudah mengenal lelaki impian.....jangan ditiru kalau memang belum kuat iman ya...hahahaha) ketika SD saia berpikir mempunyai seorang cowo yang ganteng ( kata ganteng disini maksud dalam arti yang sebenarnya putih, tinggi, hidung mancung persis kaya' artis2 itu loh) cukup itu aja, tidak memikirkan hal yang lain, hanya ganteng! Pada akhirnya sampai saia menamatkan SD saia tidak mempunyai seorang cowo (hahahaha....ini nama na'as alias belum beruntung atau mungkin pada saat itu ga da cowo yang ganteng). Beranjak ke SMP, masa pubertas katanya, tapi emang bener deh ini masa dimana semua serba tumbuh ( tumbuh dalam arti sebenarnya, apa saja yg tumbuh lah, kaya' ga tau aja). Saat SMP saya mulai beralih ke cowo yang populer. Lelaki idaman saat itu adalah cowo yang populer dan sangat suka bergaul. Maka lelaki seperti itu ada tepat didepan mata saia ( maksudnya orangnya memang ada). Dia seorang yang memang juga mendekati saia saat itu. Betapa hati ga berbunga-bunga ketika saia tau bahwa dia lagi mendekati saia ( wkakakakaka....GRnya menta amponlah). Tapi, sayang lelaki impian saia brengsek. Bagaimana tidak, ternyata dia juga mendekati sahabat saia. Sejak saat itu saya membenci cowo yang populer dan baik kesemua perempuan (sampai sekarang perasaan itu masih ada, tapi ga separah dulu lah.....istilahnya sekarang lebih enjoy. Tidak terlalu naif dan cemburu seperti dulu...hahhahaha....muji diri sendiri namanya). Lanjut ke SMA, hahahaha masa dimana saia mengubah drastis lelaki impian saia. Disini saia mulai mempunyai tipe orang yang bekerja, maksudnya eah saia pilih yany bekerja, waktu SMA sih pengennya punya cowo yang jago tentang teknologi ( saat itu masih punya hp dan komputer) jadi siapapun yang jago ngebetulin hp dan jago komputer pasti saia langsung berkeinginan untuk mendekatinya ( tapi sayangnya saat itu belum ada orang seperti itu....na'as untuk kedua kalinya...hahahaha). Yasudah, beranjak ke kampus, dimana masa saia sudah menemukan jati diri saia sendiri. Semakin kesini kriteria semakin melenceng dari kata ganteng, populer, seorang teknisi. Dimasa kampus ini, saia mulai melihat dari karakternya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar